Sabtu, 29 November 2014

pemrosesan input dan output



Pemrosesan input/output
Pengertian i/o
i/o memproses masukkan dan keluaran pada informasi dengan cpu atau memori utama . unit input untuk memasukkan data ke cpu atau memori utama. Unit output untuk mengeluarkan atau menampilkan data yang sudah diproses. 

Cara memproses data antar cpu dan  peripheral:
1.       Memilih unit input dan output
2.       Menginisialisasi pengaturan operasi input dan output
3.       Memproses input dan output
4.       Menghentikan pemprosesan.

Adanya 3 klasifikasi piranti pada input dan output:
1.       Kelompok memasukkan data contoh: scanner
2.       Kelompok menampilkan informasi contoh: printer
3.       Kelompok melayani input dan output contoh: floppy disk

Pengaksesan input dan output terdapat 2 cara :
a.       Memory mapped input dan output adalah penghubung lokasi memori virtual
                   dimana port I/O tergantung memori utama. Adapun ciri-ciri nya:
- menghubungkan antar bus alamat dan unit input dan output.
- Piranti input  termasuk bagian memori memberikan data ke bus data.
- Piranti output termasuk bagian memori yang terdapat data didalamnya.
- Port I/O menempati lokasi memori pada ruang alamat .
b.      I/O isolated menghubungkan lokasi terpisah dengan lokasi memori dan bergantung pada memori utama. Adapun ciri-cirinya:
- bergantung pada memori utama.
- Transfer informasi, dan operasi intput dan output dikendalikan oleh sinyal control.
- lnstruksi I/O diaktifkan oleh baris kendali read/write pada port I/O.
- instruksi memori diaktifkan oleh baris kendali read/write pada memori.
- Ruang memori dan ruang alamat I/O menyatu.

Perintah-perintah pada input dan output.
1.      Perintah control : mengaktifasi peripheral yang tersambungkan pada cpu.
2.       Perintah test : melihat kondisi pada I/O dan perangkat peripheralnya, apakah sudah aktif dan adanya yang error.  
3.      Perintah read : I/O akan mendapatkan sebuah data dari peripheral dan menaruhnya didalam buffer internal (register).
4.      4. Perintah write : I/O mengambil data (byte atau word) dari bus data dan kemudian mentransfer data ke peripheral.

Ketika CPU, memori utama dan I/O menggunakan bus umum secara bersama-sama maka akan dimungkinkan penggunaan dua mode pengalamatan :
1. memori yang dipetakan (memori-mapped I/O)
2. memori yang terisolasi (isolated memori)

Direct Memory Access (DMA)
DMA ialah prosessor khusu untuk menghindari pembebanan CPU utama oleh program I/O (PIO).
I/O interupsi
Peralatan input / output suatu computer sangat beragam jenisnya dan memiliki kecepatan, format data dan panjang data yang berbeda. Terdapat cara kerja modul I/O adalah sebagai berikut:
1.       CPU meminta status peripheral pada modul I/O
2.       Modul I/O mengecek status peripheral dan mengirimkannya dalam betuk status bit
3.       Cpu akan memgirim perintah.
4.       Modul I/O menarik data dari peripheral
5.       Modul I/O menyeimbangkan data
6.        Modul I/O mengirimkan data ke CPU lewat bus.

Teknik pengaturan Input / Output ( I/O )
1.       Programed I/O : memiliki control langsung terhadap proses I/O.
      Kelemahan nya adalah CPU menunggu hingga modul I/O menyelesaikan suatu operasi sehingga menjadi boros waktu.
2.       Interrupt Driven I/O : memiliki kontol langsung terhadap proses I/O
        Pada interrupt driven I/O memiliki kelebihan yaitu peniadaan waktu tunggu CPU.

.    Kelemahan I/O terprogram dan Interrupt- Driven I/O 
     • Transfer I/O yang tergantung kecepatan operasi CPU. 
     • Kerja CPU terganggu karena adanya interupsi secara langsung Prinsip kerja DMA 
     • CPU akan mendelegasikan kerja I/O kepada DMA 
     • CPU akan memproses pada awal proses  memberikan instruksi lengkap pada DMA dan akhir proses saja 
i
 -.       Direct Memory Access (DMA) : prosesor khusus (special purpose processor) untuk menghindari pembebanan CPU utama oleh program I/O (PIO).
Klasifikasi perangkat eksternal
§ Human Readable, yaitu perangkat yang berhubungan dengan manusia sebagai
§ pengguna computer.
§ Machine readable, yaitu perangkat yang berhubungan dengan peralatan..
§ Communication yaitu perangkat yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh. 

Klasifikasi berdasar arah data
1. Perangkat output
2. Perangkat input
3. Kombinasi output-input.

contohnya :
> perangkat output: monitor, proyektor dan printer. 
> perangkat input : keyboard, mouse, joystick, scanner, mark reader, bar code reader 

Interfacing I/O : sistem interface dimana sistem digital dan sistem analognya terisolasi dan terpisah. Sistem interface yang baik pada umumnya menggunakan optoisolator atau yang lebih dikenal dengan optocoupler sepert 4N31 atau 4N35. Dengan menggunakan optocoupler arus yang digunakan lebih sedikit paling tidak 10 mA -15 mA.



Kamis, 12 Juni 2014

keadilan dalam bidang ekonomi

keadilan dalam bidang ekonomi adalah satu keadaan atau situasi di mana setiap orang memperoleh apa yang menjadi haknya. Ini lantas berarti bahwa keadilan dalam bidang ekonomi adalah perlakuan yang adil bagi setiap orang untuk mendapatkan penghidupan yang layak sesuai dengan kebutuhan dan potensi yang ada.

Mewujudkan Keadilan dalam bidang Ekonomi
Keadilan dalam bidang ekonomi merupakan bagian dari keadilan sosial. Untuk mewujudkan keadilan
sosial itu berarti bahwa keadilan dalam bidang ekonomi pun harus terwujud. Keadilan dalam bidang ekonomi hanya akan terwujud apabila orang menyadari akan pentingnya keadilan itu sendiri bagi
kehidupan, bukan hanya sekedar menyadarinya namun mengamalkannya. perekonomian diatur dalam
 perudang-undangan dan untuk itu perlulah untuk ditaati dan diamalkan dalam setiap segi kehidupan.
Ada beberapa hal yang kiranya boleh menjadi solusi bagi perwujudan keadilan dalam bidang ekonomi:
  1. Pertama-tama perlulah dirumuskan apa yang menjadi tujuan suatu usaha untuk menciptakan suatu keadilan ekonomi. .
  2. Kiranya perlu diadakan penilaian kembali terhadap fungsi pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan yang cepat justru sering memperkaya mereka yang sudah kaya. Maka perlu
  3. Perlu dipikirkan kembali apa yang seharusnya menjadi tujuan suatu pembangunan yang mau menciptakan prasarana-prasarana bagi perkembangan anggota-anggota masyarakat sebagai manusia-manusia yang utuh.
  4. Ketidakadilan ekonomi sebenarnya telah tertanam dalam struktur proses-proses politik, sosial, budaya dan ideologi suatu masyarakat.
Itulah kiranya beberapa pokok pikiran yang dapat kami berikan sebagai bantuan untuk mengatasi masalah ketidakadilan dalam bidang ekonomi.
  

Nama                  : Oktaviani Anjasari
Kelas                  : 1IA24
Tugas                  : IBD